33678large

dari judul diatas… ya jangan dibandingkan…

jelas sangat beda dan jauuuuuuhhhh banget (ga taw jauh apanya), tapi persamaannya adalah… sama2 diadaain tgl 4 November 2008. Di jawatimur sekarang lagi pemilu penentuan Gubernur Jatim putaran ke 2 yang bersisa kandidatnya adalah pasangan Khofifah Indar P dan Mudjiono, pasangan lainnya adalah Soekarwo dan Saifullah ( taw de aq nulisnya bener apa salah) .Di amerika sono sekarang lagi heboh2na pemilu presiden secara langsung. dunia memusatkan perhatian ke Amerika Serikat. Pada Selasa pertama November di tahun kabisat inilah, rakyat AS akan menentukan pilihan apakah veteran perang Vietnam John Sydney McCain III, 72, atau senator yang empat tahun tinggal di Menteng, Jakarta, Barack Husein Obama, 47, yang memimpin mereka dalam empat tahun ke depan.

Apa pun hasilnya, sejarah baru akan tercipta. Barack Obama, kandidat Partai Demokrat, jika menang, akan menjadi warga kulit hitam pertama yang menjadi presiden AS sejak dua abad negara itu merdeka (4 Juli 1776). Begitu pula John McCain, kandidat Partai Republik, kalau unggul, akan tercatat dalam sejarah sebagai presiden tertua AS saat dilantik. Sedangkan Sarah Palin, pendamping McCain, menjadi wanita pertama yang menjabat posisi wakil presiden AS. Presiden terpilih akan dilantik pada 20 Januari 2009.

Gairah warga Chicago dalam menyambut pemilihan presiden AS 2008 lebih dari kota-kota besar lain di AS. Maklum, Barack Obama, kandidat presiden dari Partai Demokrat, adalah senator dari negara bagian Illinois yang beribu kota Chicago. Karir politik Obama pun bermula di Chicago yang kerap dijuluki windy city (kota berangin) tersebut. Meski begitu, antusiasme warga tak kentara secara berlebihan. Setidaknya, tak seperti di Indonesia, tak ada poster-poster kampanye yang ditempel serampangan atau umbul-umbul yang dipasang secara tak rapi. Aneka poster serta spanduk sebagai bentuk dukungan untuk Obama bertebaran di beberapa kawasan permukiman dan di tengah-tengah kota. Di kawasan pinggiran, spanduk dan aura kampanye justru tak terasa menonjol.

kalo di Indonesia… buehhhh… balihonya bisa2 menutupi wajah kota… apalgi pas masa2 kampanye. Bahkan kadang antara satu sama lain banyak yang saling nerusak baliho pesaingnya. banyak baliho yang dicorat- coret, di pilox, di sobek-sobek( jadi inget tukul nie). Justru malah merusak pemandangan kota.

So apa arti demokrasi kalo sudah saling menjatuhkan begini…

Untuk masalah baliho aja, udah terang2an saling merusak… apalgi yang lainnya…. sikut kanan… sikut kiri…

hhhhmmmm… aq paling ga suka sama suasana politk…

saia mah… diam saja kalo udah ngomongin politik , apalagi di negeri sendiri

hohohohoho

yahh… siapa pun yang menang, baik pemilihan presiden di AS sono dan pemilihan gubernur jatim… yang jelas mereka ga mengingkari janji2 mereka waktu kampanye. jangan cuma OmDo ( omong doang).

peace deh!!!!